Hubungan Tingkat Spiritual dengan Kualitas Hidup Pada Pasien Penyakit Ginjal Kronik Yang Menjalani Hemodialisis di Rumah Sakit Umum Daerah Undata Palu

Penyakit ginjal kronik mengalami peningkatan di beberapa negara di dunia,. Kondisi pasien dengan hemodialisis akan memicu perubahan sosial yang akan berdampak pada kualitas hidup pasien. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui hubungan antara tingkat spiritual dengan kualitas hidup pada pasien penyakit ginjal kronik yang menjalani hemodialisis di Rumah Sakit Umum Daerah Undata Palu. Jenis penelitian ini kuantitatif dengan metode cross sectional, jumlah populasi dalam penelitian ini sebanyak 73 orang pasien dengan teknik pengambilan sampel accidental sampling. Analisis data menggunakan uji chi square, dengan variabel independen tingkat spiritual dan variabel dependen kualitas hidup pada pasien penyakit ginjal kronik yang menjalani hemodialisis. Hasil penelitian menunjukan sebagian besar memiliki tingkat spiritual tinggi sebanyak 67 responden (91,8%) dan sebagian besar memiliki kualitas hidup baik sebanyak 67 responden ( 91,8%). Hasil analisis bivariat dengan Chi-Square diperoleh ada hubungan tingkat spiritual dengan kualitas hidup pada pasien penyakit ginjal kronik yang menjalani hemodialisis di Rumah Sakit Umum Daerah Undata Palu (p≤α) yaitu 0,000 ≤ 0,05. Kesimpulan dari penelitian ini adalah ada hubungan tingkat spiritual dengan kualitas hidup pada pasien penyakit ginjal kronik yang menjalani hemodialisis di Rumah sakit umum daerah undata palu