Pengaruh Expressive Writing Therapy Terhadap Tingkat Kecemasan Ibu Hamil Trimester Iii Dalam Menghadapi Persalinan Di Puskesmas Talise

Kecemasan menjelang persalinan merupakan masalah kesehatan mental ibu hamil yang masih memiliki prevalensi yang cukup tinggi di Indonesia. Berdasarkan hasil studi pendahuluan yang dilakukan di Puskesmas Talise menunjukan 4 dari 5 ibu hamil trimester III mengalami kecemasan. Ibu hamil dengan kecemasan akan meningkatkan resiko komplikasi persalinan bila tidak ditangani dengan serius. Expressive Writing Therapy merupakan terapi psikologis non farmakologis yang digunakan sebagai media untuk mengungkapkan rasa cemas. Tujuan dilakukan penelitian ini adalah untuk menganalisis pengaruh Expressive Writing Therapy terhadap tingkat kecemasan ibu hamil trimester III dalam menghadapi persalinan di Puskesmas Talise sebelum dan setelah diberikan expressive writing therapy. Jenis penelitian ini adalah Kuantitatif dengan desain Pre-experimen menggunakan rancangan One Group Pre Test and Post Test Design. Populasi dalam penelitian ini berjumlah 51 ibu hamil dan sampel berjumlah 15 ibu hamil dengan teknik pengambilan sampel Purposive Sampling. Tingkat kecemasan responden sebelum melakukan Expressive Writing Therapy adalah sebagian besar cemas ringan sebanyak 8 responden (53,3%), sedangkan tingkat kecemasan responden setelah melakukan Expressive Writing Therapy adalah sebagian besar tidak cemas sebanyak 9 responden (60,0%). Hasil penelitian dari 15 responden menggunakan uji Nonparametric Wilcoxon diperoleh nilai p=0,001 (p ≤ 0,05). Kesimpulan ada pengaruh Expressive Writing Therapy terhadap tingkat kecemasan ibu hamil trimester III dalam menghadapi persalinan di Puskesmas Talise. Saran bagi ibu hamil dan tenaga kesehatan diharapkan hasil penelitian ini dapat menjadi bahan dan masukan sebagai intervensi non farmakologis dalam menurunkan tingkat kecemasan ibu hamil trimester III dalam menghadapi persalinan.