Pengaruh Penyuluhan Tentang Kesiapsiagaan Bencana Banjir Terhadap Pengetahuan Siswa Smp Nurul Ihsan Tolitoli

Banjir merupakan salah satu bencana yang sering terjadi di Indonesia. Banjir yang setiap tahun terjadi di Kota Tolitoli selalu membawa dampak terhadap SMP Nurul Ihsan, ini menyebabkan tingginya risiko terjadi korban jiwa, terutama peserta didik yang tentunya memerlukan pengetahuan tentang kesiapsiagaan bencana. Tujuan penelitian ini untuk menganalisis pengaruh penyuluhan tentang kesiapsiagaan benacan banjir terhadap pengetahuan siswa SMP Nurul Ihsan Tolitoli. Jenis penelitian ini kuantitatif menggunakan rancangan penelitian pre experiment dengan pendekatan one group pre test-post test design. Populasi dalam penelitian ini adalah siswa SMP Nurul Ihsan Tolitoli kelas VII & VIII. Sampel 46 orang, dengan teknik pengambilan sampel cluster sampling. Analisis penelitian ini adalah univariat dan bivariate menggunakan uji Wilcoxon, variabel independen penyuluhan tentang kesiapsiagaan bencana banjir dan variabel dependen pengetahuan siswa. Hasil penelitian dari 46 responden pengetahuan sebelum diberikan penyuluhan dalam kategori cukup 27 responden (59%), kategori kurang 9 responden (19%) dan kategori baik 10 responden (22%). Setelah dilakukan penyuluhan sebagian besar dalam kategori baik yakni 44 responden (96%), dan kategori cukup 2 responden (4%). Hasil uji “uji wilcoxon” nilai p value : 0,000 (p value < 0,05). Kesimpulan Ada pengaruh penyuluhan tentang kesiapsiagaan bencana banjir terhadap pengetahuan siswa SMP Nurul Ihsan Tolitoli. Saran Diharapkan kepada pihak sekolah agar dapat meningkatkan kerja sama dengan instansi lainnya terkait penanggulangan bencana, dalam hal pemberian penyuluhan maupun sosialisasi khususnya terkait kesiapsiagaan bencana banjir