Pengaruh Terapi Sleep Hygiene Terhadap Gangguan Tidur Pada Anak Usia Sekolah 6-12 Tahun yang Menjalani Perawatan di Ruang Asoka RSUD Mokoyurli Buol

Gangguan tidur adalah beberapa kondisi yang berhubungan dengan gangguan dalam bentuk kualitas, jumlah dan waktu tidur pada individu. Gangguan ini merupakan masalah gangguan tidur selama perawatan yang umum terjadi pada anak dan remaja dengan prevalensi antara 25%-40%. Pada anak usia sekolah, prevalensi gangguan tidur mencapai 30%. Tujuan penelitian ini diketahuinya pengaruh Terapi sleep hygiene terhadap Gangguan Tidur Pada Anak Usia Sekolah 6-12 Tahun yang menjalani perawatan di ruang Asoka RSUD Mokoyurli Buol. Jenis Penelitian ini adalah penelitian Quasi Experiment dengan metode one grup pretest dan posttest. Populasi penelitian ini adalah semua Anak Usia Sekolah 6-12 Tahun yang menjalani Perawatan di Ruang Asoka RSUD Mokoyurli Buol, berjumlah 30 anak yang mengalami diare. Jumlah sampel 10 orang dengan teknik pengambilan sampel meggunakan purposive sampling. Hasil uji Wilcoxon diperoleh nilai p = 0.005 (< 0,05) maka dapat disimpulkan bahwa ada Pengaruh Terapi sleep hygiene terhadap Gangguan Tidur Pada Anak Usia Sekolah 6-12 Tahun yang menjalani perawatan di ruang Asoka RSUD Mokoyurli Buol. Saran diharapkan dapat menyediakan atau melakukan terapi sleep hygiene pada anak usia sekolah 6-12 tahun dengan gangguan tidur di Ruangan Asoka RSUD Mokoyurli Buol.