Pengaruh pelatihan terhadap pengetahuan perawat tentang pediatric early warning scoring di Paviliun Catelia RSUD Undata Provinsi Sulawesi Tengah

Perawat mempunyai peran penting dalam melayani pasien, penting untuk memastikan dan menyediakan praktik berbasis fakta. Perawat dan juga anggota tim kesehatan yang lain dalam setiap melakukan tindakan didasari dengan mengidentifikasi masalah klinis dan menggunakan bukti yang ada untuk meningkatkan praktik. Pelaksanan sistem skoring berdasarkan pediatric early warning score (PEWS) diharapkan akan membantu mendeteksi perburukan kondisi anak. Tujuan penelitian ini adalah diketahuinya pengaruh pelatihan terhadap pengetahuan perawat tentang pediatric early warning scoring di Paviliun Catelia RSUD Undata Provinsi Sulawesi Tengah. Jenis penelitian kuantitatif menggunakan pra eksperimental dengan desain one group pre test pos test. Populasi dalam penelitian ini adalah semua perawat di Paviliun Catelia RSUD Undata Provinsi Sulawesi Tengah berjumlah 20 orang. Sampel adalah total sampling. Hasil penelitian dianalisis dengan menggunakan analisis univariat dan bivariat. Hasil penelitian menunjukkan bahwa rata-rata mean pengetahuan perawat tentang pediatric early warning scoring sebelum diberikan pelatihan adalah 9,95 dan pengetahuan perawat tentang pediatric early warning scoring setelah diberikan pelatihan adalah 11,85. Hasil uji statistik di dapatkan nilai p = 0,003. Terlihat nilai p (probalility) lebih rendah dari nilai p value = 0,05, dapat disimpulkan ada pengaruh pelatihan terhadap pengetahuan perawat tentang pediatric early warning scoring. Disarankan bagi RSUD Undata Provinsi Sulawesi Tengah agar meningkatkan kegiatan pelatihan terutama tentang pediatric early warning scoring sehingga pengetahuan perawat akan lebih baik dan pelayanan kepada pasien terutama pelayanan kepada pasien anak akan lebih baik lagi. Kata kunci : Pelatihan, Pengetahuan, Perawat, Pediatric Early Warning Scoring