Analisis Potensi Bahaya Risiko Kecelakaan Kerja Kegiatan Bongkar Muat Peti Kemas Pada Pekerja Di PT Pelabuhan Indonesia (PERSERO) Cabang Pantoloan

PT Pelabuhan Indonesia (Persero) Cabang Pantoloan merupakan perusahaan Badan Usaha Milik Negara (BUMN) yang bertugas mengelola dan mengoprasikan jasa kepelabuhanan untuk memperlancar seluruh proses perdagangan satu diantaranya ialah proses kegiatan bongkar muat peti kemas. Aktivitas bongkar muat peti kemas memiliki banyak potensi kecelakaan kerja seperti rawannya terjadi kecelakaan kerja pada alat berat handtruck yang menabrak spreader reastucker sehingga dari insiden tersebut dapat menyebabkan kerusakan pada mobil dan membahayakan bagi operator. Tujuan penelitian untuk mengidentifikasi potensi sumber bahaya risiko kecelakaan kerja serta memberi penilaian pada setiap tahapan nilai risk rating pada pekerja bongkar muat peti kemas di PT Pelindo Cabang Pantoloan. Jenis penelitian adalah penelitian kualitatif dengan desain penelitian bersifat deskriptif observasional menggunakan teknik wawancara terbuka untuk mengumpulkan data dengan menggunakan metode HIRARC mengidentifikasi bahaya yang akan terjadi. Informan penelitian ini berjumlah 5 orang terdiri dari General Manager SDM, Supervise dan 3 orang tenaga kerja peti kemas. Hasil penelitian menunjukkan perhitungan nilai likelihood x consequences sehingga memperoleh hasil dari risk rating, yang terdiri dari kategori penilaian Moderate Risk 33% dengan total 15 sumber bahaya, Karenanya, pengendalian yang diberikan oleh perusahaan adalah selalu untuk mengikuti saran serta melakukan Breafing ilmu K3 sebelum kegiatan bongkar muat dilakukan, pengawasan mengenai kepatuhan menggunakan Alat Pelindung Diri (APD) dan tenaga kerja bersedia diberikan sanksi apabila tidak mematuhi aturan yang telah ditetapkan perusahaan.