Asuhan kebidanan kehamilan, persalinan, nifas, BBL Dan KB

Berdasarkan data yang di peroleh dari Profil Kesehatan Indonesia jumlah Angka Kematian Ibu (AKI) pada Tahun 2019 sebesar 4221 kematian, sedangkan pada Tahun 2020 sebesar 4627 kematian di Indonesia, penyebab utama kematian ibu adalah Perdarahan sebanyak 1330 kasus, Hipertensi Dalam Kehamilan sebanyak 1110 kasus, dan Gangguan Sistem Peredaran Darah sebanyak 230 kasus. Jumlah Angka Kematian Bayi (AKB) pada Tahun 2020 sebesar 20.266 kasus kematian di Indonesia. Penyebab utama kematian bayi adalah Berat Badan Lahir Rendah (BBLR). Jenis penelitian adalah deskriptif, menggunakan metode studi kasus 7 Langkah Asuhan Kebidanan Varnay dan didokumentasikan dalam SOAP. Tujuan penelitian ini adalah untuk melaksanakan asuhan kebidanan secara komprehensif mulai dari pelayanan kehamilan, persalinan, nifas, bayi baru lahir hingga keluarga berencana (KB) pada Ny “F” di Puskesmas Kamonji dengan menggunakan pendekatan SOAP. Subyek dalam asuhan ini adalah Ny “F” G3P2A0 UK 36 minggu kehamilan normal. Selama kehamilan melakukan pemeriksaan di Puskesmas Kamonji menggunakan Standar 10 T, Kunjungan kehamilan di rumah yang di lakukan peneliti sebanyak 4 kali, keluhan Trimester III kurang nafsu makan. Keluhan yang di rasakan hal yang fisiologis. Saat persalinan menggunakan 60 langkah APN, tidak terdapat penyulit dengan Berat Badan 3.400 gram, jenis kelamin perempuan, masa nifas di lakukan kunjungan 4 kali dan tidak terdapat penyulit. Pada bayi di lakukan kunjungan neonates 3 kali, Ny “F” menjadi akseptor KB Implant. Bidan dapat menerapkan Asuhan Kebidanan Secara berkesinambungan dengan mnggunakan Asuhan Kebidanan 7 Langkah Varney dan pendokumentasian SOAP. Disarankan bidan terus menerapkan Standar Operasional Prosedur dalam pelayanan kebidanan secara komprehensif untuk mencegah angka kesakitan dan kematian serta meningkatkan promosi kesehatan pada masyarakat.