Hubungan Konsep Diri Pasien HIV-AIDS Dengan Kepatuhan Minum Obat ARV Di Polik PDP Rumah Sakit Umum Daerah Undata Provinsi Sulawesi Tengah

Situasi masalah HIV-AIDS terus bertambah, walaupun infeksi HIV masih belum dapat disembuhkan, namun saat ini sudah ada pengobatan untuk penderita HIV dengan nama Antiretroviral (ARV). Salah satu faktor yang mempengaruhi kepatuhan minum obat adalah konsep diri. Konsep diri ODHA berbeda antara satu orang dengan yang lainnya. Tujuan penelitian ini adalah menganalisis hubungan konsep diri pasien HIV-AIDS dengan kepatuhan minum obat ARV. Jenis penelitian adalah Kuantitatif dengan pendekatan Cross Sectional. Jumlah sampel 92 orang, dengan metode simple random sampling. Analisa data menggunakan Uji Chi-Square dengan variabel independen adalah konsep diri dan variabel dependen adalah kepatuhan minum Obat ARV. Penelitian menunjukan gambaran diri tinggi 63 responden (68,5%), ideal diri tinggi 70 responden (76,1%), harga diri tinggi 70 responden (76,1%), peran diri tinggi 75 responden (81,5%), identitas diri tinggi 64 responden (69,6%), tingkat kepatuhan minum obat ARV kategori patuh sebanyak 72 responden (78,3%). Hasil analisis ada hubungan gambaran diri (nilai p=0.004), ideal diri (nilai p=0.035), harga diri (nilai p=0.035), peran diri (nilai p=0.009) dan identitas diri (nilai p=0.025) dengan kepatuhan minum obat ARV. Simpulan penelitian ini adalah ada hubungan konsep diri dengan kepatuhan minum obat ARV. Saran bagi ODHA agar bisa bermanfaat untuk terus menumbuhkan semangat hidup dan berjuang melawan HIV, dan akan lebih memudahkan proses untuk mempertahankan kesehatan juga agar virus tidak semakin menyebar.