Pengaruh Relaksasi Autogenic Training Terhadap Tingkat Kecemasan Orang Tua Pada Anak Pre Operasi Di Ruang Garuda Rumah Sakit Umum Anutapura Palu

Orang tua dengan anak yang akan dioperasi sering mengalami kecemasan karena sebagian besar orangtua masih berpikir bahwa operasi adalah prosedur invasif yang berisiko tinggi terhadap anak. Kecemasan ini dapat memengaruhi perawatan pre operasi pada anak. Prevalensi kecemasan diperkiran 20% dari populasi dunia dan 13% di usia 18-54 tahun. Upaya untuk mengatasi kecemasan bisa dilakukan dengan teknik Non Farmakologi yaitu teknik relaksasi, salah satu teknik relaksasi yaitu berupa Relaksasi autogenic training. Relaksasi ini merupakan suatu latihan yang bertujuan untuk memberikan efek relaksasi, meringankan gangguan psikosomatik yang membuatnya menjadi metode penyembuhan stres dan merupakan penelitian yang paling konsisten di seluruh dunia dengan level of evidence (LOE) tingkat 1. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui pengaruh Relaksasi autogenic training terhadap tingkat kecemasan orang tua pada anak pre operasi di Ruang Garuda Rumah Sakit Umum Anutapura Palu. Jenis penelitian ini kuantitatif dengan rancangan penelitian pre experiment menggunakan desain one group pre test-post test design, jumlah sampel dalam penelitian ini adalah 15 responden dengan teknik pengambilan sample probability sampling. Analisis data menggunakan uji t-berpasangan, dengan nilai (ρ ≤ 0,05) yaitu 0,000 ≤ 0,05. Kesimpulan dari penelitian ini adalah ada pengaruh relaksasi autogenic training terhadap tingkat kecemaan orang tua pada anak pre operasi di Ruang Garuda Rumah Sakit Umum Anutapura Palu