Pengaruh therapi relaksasi akupresur terhadap keluhan mual dan muntah pada ibu hamil trimester I di Poliklinik RSUD Undata Palu

Data World Health Organization (WHO) tahun 2017 tehnik komplementer yang dapat diterapkan untuk mengurangi mual dan muntah sebanyak 61.4%, data di Indonesia tahun 2017 sebanyak 40.6%, data Sulawesi Tengah sebanyak 36.6%, data RSUD Undata tahun 2018 dari bulan Januari-April berjumlah 42 orang. Mual Muntah merupakan salah satu masalah yang paling sering dijumpai pada ibu hamil. Akupresur merupakan salah satu terapi komplementer yang mudah, murah dan aman untuk mengatasi mual dan muntah, namun sejauh mana efektifitasnya belum banyak dijelaskan. Tujuan penelitian ini untuk menganalisa pengaruh akupresur titik ST 36 dan PC 6 terhadap mual dan muntah ibu hamil trimester pertama. Metode dalam penelitian ini menggunakan quasy eksperimen dengan two group pre test and post test design. Teknik pengambilan sampel menggunakan proporsional random sampling dengan jumlah sampel 34 responden untuk kelompok intervensi dan 34 responden kelompok kontrol. Instrumen yang digunakan untuk mengukur mual dan muntah berupa kuesioner index for nausea, vomitting and retching (INVR). Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa dengan menggunakan uji T-Berpasangan didapatkan hasil terdapat pengaruh therapi relaksasi akupresur terhadap keluhan mual dan muntah pada ibu hamil trimester I di Poliklinik RSUD Undata Palu. Mengingat demikian efektifnya penggunaan akupresur titik Pc 6 dan ST 36 sebagai salah satu therapi untuk mengatasi mual muntah maka peneliti menyarankan bagi petugas kesehatan khususnya petugas di Poliklinik KIA mengembangkan dan mengaplikasikan akupresur untuk mengatasi mual muntah pada ibu hamil sehingga dapat meningkatkan kualitas dalam pemberian asuhan keperawatan.